Senin, 08 Juli 2019

Kisah Pedro Rodrigues Filho, Pembunuh Berantai Yang Hanya Membunuh Penjahat, Termasuk Ayahnya Sendiri


MTO CM BANDAR TOGEL ONLINE AMAN BERPENGALAMAN DAN TERPERCAYA
Bagi yang suka menonton film drama atau thriller bertema pembunuh, pasti pernah menyaksikan drama Dexter di televisi berbayar, dalam film drama Dexter yang berlanjut sampai 5 musim tersebut diceritakan sosok Dexter ini tidak sembarangan membunuh, pola membunuhnya cenderung "unik".

Bagaimana tidak, dalam salah satu episodenya misalnya Dexter membunuh anjing milik tetangganya dikarenakan anjing tersebut tidak berhenti menggonggong dan membuat ibunya tidak bisa tidur.

Dan di lain episode dia membunuh seorang dokter bernama dokter Danco, di mana dokter tersebut adalah seorang pembunuh, dokter Danco punya kebiasaan memutilasi korbannya terlebih dahulu sebelum dibunuh.

Hasil gambar untuk Pedro Rodrigues Filho

Jadi kesimpulannya Dexter adalah seorang psikopat, pembunuh berantai yang hanya membunuh orang jahat atau yang memang layak dibunuh saja.

Nah, di dalam dunia nyata, entah kebetulan atau tidak, juga ada sosok psikopat pembunuh berantai yang mempunyai karakter seperti sosok Dexter lho, Pedro Rodrigues Filho namanya, dirinya juga dikenal dengan nama Pedrinho Matador (Killer Petey), lahir di Santa Rita, Brasil.

Pedro Rodrigues Filho telah membunuh 100 orang, dan semua orang yang dibunuh adalah orang jahat, namun sadisnya di antara nama para korban tersebut ada nama ayahnya sendiri.

Para ahli analis AGEN JUDI TERPERCAYA menggambarkan sosok Pedro sebagai 'Psikopat Sempurna' karena ia hanya menargetkan penjahat lain atau orang-orang yang berbuat salah padanya sebagai korban.

Pedro lahir di daerah peternakan di Santa Rita do Sapucal, selatan Minas Gerais, Brazil pada 17 Juli 1954, sejak ia dilahirkan ke dunia AGEN TOGEL TERPERCAYA, bisa dibilang kehidupannya sudah "tidak baik", dia dilahirkan dengan tengkorak yang terluka karena ketika ibunya hamil dirinya, sang ayah menendang perut ibunya saat berkelahi.

Dari kecil sudah nampak keinginan Pedro yang besar untuk membunuh, tepatnya pada usia 13 tahun Pedro berkelahi dengan sepupunya dan mendorong pemuda itu ke mesin tebu, hal itu hampir membuat sepupunya tewas.

Hasil gambar untuk Pedro Rodrigues Filho

Pedro baru benar-benar membunuh ketika berumur 14 tahun, korban pertamanya adalah wakil walikota Santa Rita, Pedro menembaknya di depan balai kota dengan senapan karena telah memecat ayahnya yang bekerja sebagai penjaga sekolah, ayah Pedro dipecat karena dituduh mencuri BOCORAN TOGEL makan siang di sekolah.

Pembunuhan kedua Pedro dilakukan tak lama setelah ia menembak wakil walikota, dia membunuh penjaga sekolah lain yang merupakan pencuri makan yang sebenarnya, setelah dia melakukan pembunuhan ini, dia melarikan diri ke daerah Mogi das Cruzes di Sao Paulo, Brasil.

Tibanya Pedro di sana, dia melakukan pembunuhan yang ketiga, Pedro membunuh seorang BANDAR TOGEL pengedar narkoba dan beberapa oknum perdagangan manusia, di sini lah Pedro sekaligus menemukan pujaan hatinya, Maria Aparecida Olympia, mereka berdua jatuh cinta hingga keduanya hidup bersama hingga suatu ketika Olympia dibunuh anggota geng.

Meninggalnya Olympia mendorong terjadinya kejahatan Pedro Rodrigues berikutnya, Pedro melacak beberapa orang yang terkait dengan pembunuhan Olympia, menyiksa dan membunuh mereka dalam misinya untuk menemukan anggota geng yang mengambil nyawa Olympia.

Dan sampailah pembunuhan Pedro yang disebut-sebut paling terkenal karena sekaligus disebut pembalasan, targetnya kali ini adalah sang ayah.

Pedro begitu dendam kepada ayahnya dikarenakan sang ayah telah membunuh sang ibu dengan 21 pukulan menggunakan parang, atas perbuatan ayahnya tersebut, sang ayah ditahan di penjara setempat, tragisnya penjara itulah yang akan menjadi lokasi PAITO ONLINE TERPERCAYA aksi balas dendam Pedro. 

Hasil gambar untuk Pedro Rodrigues Filho

Pedro mendatangi ayahnya di penjara dan di sana ia menusuk ayahnya 22 kali hingga tewas, tidak hanya sampai di situ, Pedro membalaskan kematian ibunya dengan cara yang sangat kejam, Pedro memotong hati ayahnya kemudian mengunyahnya.

Pedro akhirnya ditangkap pada 24 Mei 1973, namun kisahnya belum berakhir sampai di sini.

Pada saat Pedro ditangkap, dia ditempatkan di mobil polisi bersama dua penjahat lainnya, termasuk seorang pemerkosa, saat polisi membuka pintu mobil, mereka dikejutkan dengan kenyataan bahwa Pedro sudah membunuh si pemerkosa.

Mungkin memang Pedro layak dijuluki sebagai monster, ketika dia dikurung dalam penjara, maka bencana besar datang untuk para napi lainnya, sebanyak 47 orang napi di sana dibunuh oleh Pedro, saat Pedro diwawancarai, ia mengatakan bahwa dia mendapat sensasi dan kegembiraan karena membunuh penjahat lain, dia juga mengatakan bahwa metode pembunuhan favoritnya adalah dengan menusuk atau menoreh dengan pisau, menurutnya orang-orang yang dia bunuh adalah orang-orang yang pantas mendapat pembalasan.

Meskipun Pedro Rodrigues Filho pada awalnya dijatuhi hukuman 128 tahun penjara, kejahatan yang dilakukannya saat ia berada di penjara menaikkan hukumannya menjadi 400 tahun.

Namun menurut hukum TOGEL TERPERCAYA Brasil, hukuman penjara maksimum adalah 30 tahun.

Dia mendapat 4 tahun tambahan hukuman kurung atas pembunuhan yang ia lakukan di penjara. Jadi, ia dipenjara selama 34 tahun.

Hasil gambar untuk Pedro Rodrigues Filho

Usai menjalani masa hukuman, Pedro Rodrigues Filho si Psikopat Sempurna dibebaskan pada 2007.

Seperti sedang membaca sebuah cerita novel thriller ya guys, namun hal ini benar terjadi di kehidupan nyata.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar